
Adrem atau TOLPIT (Pentol Dijepit) atau pentol adrem dijepit hingga jadi seperti tiga berlian wujudnya makanan manis yang terbuat dari tepung beras dan gula jawa yang masak manis yang jual juga manis. Kampung adrem salah satu dampingan usaha oleh PINBAS MUI DIY dan mitra nya ABCGFM terus berinovasi agar produk adrem yang manis bisa dinikmati oleh konsumen se Indonesia. Hubungi PINBAS DIY untuk ikuti paket wisata masak adrem yang menyenangkan. WA: 0821.3524.2080
1. Tema Besar
“Sinergi Gotong Royong Tetrapreneur (G2RT) untuk Penguatan Kampung Wisata, Desa Wisata Kreatif & Unggul (DEWIKU), dan UMKM Jamaah Masjid”
2. Latar Belakang
- Kampung Wisata & Desa Wisata menjadi motor penggerak ekonomi lokal berbasis potensi budaya, alam, dan masyarakat.
- UMKM Jamaah Masjid adalah potensi ekonomi umat yang berangkat dari jamaah, bisa diberdayakan untuk mendukung wisata dan ketahanan ekonomi keluarga.
- PINBAS MUI DIY → fokus pada inkubasi bisnis syariah, penguatan UMKM halal, koperasi syariah, dan pendampingan ekonomi berbasis masjid.
- PWMOI Yogyakarta → memperkuat literasi digital, promosi wisata & UMKM, serta membangun narasi ekonomi umat melalui media online.
- DEWIKU Caturharjo → model Desa Wisata Kreatif & Unggul berbasis budaya, UMKM, dan dakwah ekonomi, relevan dijadikan pilot project FGD ini.
- Masjid KH Ahmad Dahlan → model UMKM jamaah masjid dan keluarganya yang mandiri
3. Tujuan FGD
- Mengidentifikasi peran masjid sebagai pusat pemberdayaan ekonomi umat dan wisata.
- Menyusun strategi pengembangan kampung wisata berbasis masjid.
- Merumuskan roadmap DEWIKU Caturharjo sebagai contoh sinergi wisata–UMKM–masjid.
- Menyepakati bentuk pendampingan bersama PINBAS MUI DIY dan PWMOI YK.
- Menyusun jejaring UMKM Jamaah Masjid agar terkoneksi dengan ekosistem wisata.
4. Ruang Diskusi
A. Kampung Wisata Berbasis Masjid
- Masjid sebagai pusat kegiatan ekonomi jamaah: bazar halal, koperasi jamaah, pusat kajian Qur’an & wisata religi.
- Paket wisata religi + kuliner halal + produk UMKM jamaah.
- Kegiatan rutin: pasar Ramadan, festival halal, pelatihan wirausaha jamaah.
B. DEWIKU (Desa Wisata Kreatif & Unggul)
- Kreatif → inovasi produk UMKM lokal (kuliner, kriya, budaya).
- Unggul → manajemen wisata berbasis digital, sertifikasi halal, SDM unggul.
- Branding DEWIKU: promosi oleh PWMOI, inkubasi bisnis oleh PINBAS.
C. UMKM Jamaah Masjid
- Inkubasi bisnis syariah (PINBAS): halal, pembiayaan syariah, koperasi jamaah.
- Promosi & literasi media (PWMOI): digital marketing, marketplace, liputan online.
- Kolaborasi → UMKM jamaah masjid jadi bagian dari paket wisata kampung/desa.
5. Peserta FGD
- PINBAS MUI DIY (inkubasi bisnis syariah)
- PWMOI YK (publikasi & literasi digital)
- Takmir masjid & pengurus PCM Pandak
- Pokdarwis & pengelola desa wisata
- Pelaku UMKM jamaah masjid
- Aparat desa & tokoh masyarakat Caturharjo
6. Agenda FGD
- Pembukaan & Sambutan
- Kepala Desa Caturharjo
- Ketua PCM Pandak
- Ketua PINBAS MUI DIY
- Ketua PWMOI Yogyakarta
- Diskusi Panel
- Materi 1: Peran Masjid dalam Pemberdayaan Ekonomi Umat (PINBAS MUI DIY)
- Materi 2: Media Online dan Branding Desa Wisata Kreatif (PWMOI YK)
- Materi 3: Best Practice Desa Wisata Kreatif & Unggul (DEWIKU) Caturharjo
- FGD Kelompok
- Kelompok A: Kampung Wisata berbasis masjid
- Kelompok B: DEWIKU dan branding wisata
- Kelompok C: Inkubasi UMKM jamaah masjid
- Pleno & Rekomendasi Bersama
- Roadmap pendampingan 1 tahun
- Rencana aksi bersama PINBAS–PWMOI–DEWIKU
- Penutup
7. Output yang Diharapkan
- Terbentuknya roadmap pendampingan kampung wisata dan UMKM jamaah masjid di Caturharjo.
- Kolaborasi PINBAS–PWMOI–DEWIKU sebagai model sinergi di DIY.
- Media branding desa wisata kreatif dan UMKM halal berbasis masjid.
- Pilot project ekonomi jamaah berbasis G2RT (Global Gotong Royong Tetrapreneur).
📌 Dengan FGD ini, Desa Caturharjo bisa tampil sebagai role model DEWIKU yang menghubungkan masjid–wisata–UMKM–media dalam satu ekosistem ekonomi syariah yang berkeadilan.

Forum diskusi antara PINBAS (Pusat Inkubasi Bisnis Syariah) dan PWMOI (Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia) Yogyakarta, dengan tema besar Global Gotong Royong Tetrapreneur (G2RT), serta pendampingan kampung wisata, DEWIKU, dan UMKM jamaah masjid.
📑 Materi Diskusi
1. Tema Besar
“Global Gotong Royong Tetrapreneur (G2RT): Sinergi Pemberdayaan UMKM, Desa Wisata, dan Dakwah Ekonomi Jamaah Masjid”
2. Latar Belakang
- PINBAS (Pusat Inkubasi Bisnis Syariah) fokus pada pemberdayaan ekonomi umat berbasis syariah, termasuk UMKM, koperasi, dan bisnis halal.
- PWMOI (Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia) memiliki peran strategis dalam publikasi, edukasi media, dan penguatan narasi ekonomi umat agar dikenal masyarakat luas.
- G2RT (Global Gotong Royong Tetrapreneur) adalah konsep sinergi 4 kekuatan (tetra):
- Akademisi (keilmuan, riset, literasi)
- Businessmen (jejaring usaha, investasi, pemasaran)
- Community (jamaah masjid, masyarakat desa)
- Government/Media (regulasi, promosi, kebijakan, publikasi)
- Target utama:
- Pendampingan Kampung Wisata se-Kota Yogyakarta
- Pengembangan Desa Wisata Kreatif & Unggul (DEWIKU)
- Penguatan UMKM Jamaah Masjid agar naik kelas, halal, dan berdaya saing global.
3. Tujuan Diskusi
- Menyusun roadmap kolaborasi PINBAS–PWMOI dalam mendukung G2RT.
- Merancang program pendampingan kampung wisata se-Kota Yogyakarta dan DEWIKU.
- Menyusun model pemberdayaan UMKM jamaah masjid berbasis masjid KH Ahmad Dahlan sebagai pilot project.
- Merumuskan strategi publikasi bersama media online agar gerakan ini dikenal luas.
4. Ruang Diskusi
A. Peran PINBAS dalam G2RT
- Inkubasi bisnis syariah untuk UMKM jamaah masjid.
- Koperasi syariah & BMT sebagai instrumen keuangan.
- Sertifikasi halal, literasi keuangan, digital marketing.
- Model usaha syariah berbasis jamaahpreneur.
B. Peran PWMOI dalam G2RT
- Publikasi kegiatan UMKM dan desa wisata.
- Menyediakan media branding untuk DEWIKU dan kampung wisata.
- Pelatihan literasi digital dan media online bagi pelaku UMKM dan pengelola desa wisata.
- Menyuarakan success story gotong royong ekonomi umat.
C. Kolaborasi PINBAS–PWMOI Yogyakarta
- G2RT PINBAS → fokus pada pendampingan bisnis syariah dan koperasi umat.
- G2RT PWMOI YK → fokus pada narasi media, promosi digital, dan kampanye publik.
- Bersama-sama mencetak UMKM jamaah masjid yang melek digital, bersertifikat halal, dan terhubung dengan ekosistem wisata.
5. Sasaran Program
- Kampung Wisata se-Kota Yogyakarta → penguatan kapasitas SDM, manajemen, promosi digital.
- DEWIKU (Desa Wisata Kreatif & Unggul) → model wisata tematik berbasis UMKM, budaya, dan dakwah.
- UMKM Jamaah Masjid KH Ahmad Dahlan → menjadi percontohan jamaahpreneur masjid dengan basis G2RT.
6. Rencana Tindak Lanjut
- Jangka Pendek (0–6 bulan):
- Kick-off meeting G2RT PINBAS–PWMOI.
- Pendataan UMKM jamaah masjid & desa wisata.
- Workshop literasi digital & media branding.
- Jangka Menengah (6–12 bulan):
- Inkubasi UMKM jamaah masjid (halal, digital, koperasi).
- Promosi bersama kampung wisata & DEWIKU melalui media PWMOI.
- Bazar kolaboratif UMKM & desa wisata di masjid KH Ahmad Dahlan.
- Jangka Panjang (12–24 bulan):
- Model G2RT Yogyakarta sebagai role model nasional.
- Jaringan jamaahpreneur antar masjid se-DIY.
- Pengembangan media center ekonomi umat di bawah PWMOI–PINBAS.
7. Penutup
Diskusi ini diharapkan menjadi langkah nyata mewujudkan ekosistem ekonomi umat yang adil, makmur, berdaya saing global, dan berakar dari masjid. Dengan semangat gotong royong tetrapreneur, PINBAS dan PWMOI dapat menjadi motor penggerak dakwah ekonomi berbasis jamaah, wisata, dan UMKM di Yogyakarta.
