Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Bismillahirrahmanirrahim. Segala puji hanya milik Allah Subhanahu wa Ta’ala. Shalawat dan salam kita panjatkan kepada Nabi Muhammad SAW, sang teladan dalam membangun umat, menata masyarakat, dan memberdayakan kaum dhuafa.
Saudaraku, pelaku UMKM dan warga kampung wisata yang dirahmati Allah…
Di tengah derasnya arus digitalisasi dan tantangan ekonomi, kita sebagai warga dan pelaku UMKM di Kota Yogyakarta membutuhkan sinergi — bukan hanya dalam bidang usaha, tetapi juga dalam penguatan organisasi, keanggotaan dan kaderisasi. Di sinilah peran PWMOI (Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia) Kota Yogyakarta menjadi sangat penting sebagai jembatan komunikasi, pemberdayaan, dan pencerdasan masyarakat.
Apa saja program yang perlu dilakukan?
Ada tiga program utama yang dapat kita sinergikan melalui PWMOI Kota Yogya bersama warga dan pelaku UMKM kampung wisata terkait bidang organisasi, kaderisasi dan keanggtaan, yaitu:
1. Penguatan Organisasi Komunitas UMKM dan Media Warga
- Membentuk dan mendampingi media kampung wisata sebagai alat promosi potensi lokal.
- Melatih UMKM untuk membuat konten media sosial yang berkualitas, mulai dari narasi halal, foto produk halal, hingga testimoni agenda di kampung wisata .
- Mengadakan pelatihan jurnalistik warga agar kader-kader kampung bisa mengabarkan sendiri prestasi dan potensi kampungnya daerahnya hingga menjadi record prestasi.
“Barang siapa menunjukkan kepada kebaikan, maka dia mendapat pahala seperti orang yang mengerjakannya.” (HR. Muslim)
2. Kaderisasi dan Regenerasi Penggerak UMKM
- Menyiapkan kader-kader muda kampung wisata sebagai duta media MOI dan duta UMKM lokal.
- Melibatkan mahasiswa KKN, santri milenial, dan relawan literasi dalam program pelatihan branding dan storytelling usaha warga di setiap kampung wisata.
- Membuat Program Magang Media MOI untuk Anak Muda Kampung, agar mereka bisa menjadi pejuang informasi yang islami dan inspiratif berkelanjutan.
3. Pembinaan Keanggotaan dan Silaturahmi Berkala
- Membangun Forum Silaturahmi UMKM dan Pewarta Warga di setiap kampung wisata, agar terjadi kolaborasi yang harmonis antara pelaku usaha dan pelaku media serta wisatawan.
- Menyelenggarakan kajian rutin KOPI (Kajian Online Penyejuk Iman) untuk membangun spiritualitas dalam bisnis misalnya gowes tiap ahad pagi shubuh berjamaah dari masjid ke masjid dan dari kampung ke kampung.
- Membuat program “Bazar Kangen Kampung Wisata Jogja 2025” yang tidak hanya menjual produk, tapi juga merayakan nilai budaya, iman, dan kebersamaan secara terbuka dan berkelanjutan.
Saudaraku sekalian,
Dalam QS. Al-Mujadalah ayat 11, Allah berfirman:
“Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antara kamu dan orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat…”
Artinya, sinergi antara iman, ilmu, dan organisasi akan menjadi kekuatan besar dalam membangun peradaban kampung wisata yang berdaya, beriman, dan mandiri.
Harapan:
Mari kita jadikan PWMOI Kota Yogya bukan sekadar organisasi wartawan, tapi juga mitra strategis untuk:
- mendampingi UMKM,
- membina kader media kampung wisata,
- dan menyebarkan berita kebaikan yang menginspirasi untuk semua (good for all).
Semoga Allah mudahkan niat baik kita, dan semoga kampung-kampung wisata di Yogya menjadi pelita dakwah ekonomi umat masa kini dan masa yang akan datang. Aamiin.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Kultum 151: Peran Strategis PWMOI dalam Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan untuk UMKM dan Kampung Wisata Kota Yogyakarta
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Alhamdulillahi rabbil ‘alamin, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kita nikmat iman, Islam, dan kesempatan untuk terus berkontribusi bagi umat dan negeri ini. Shalawat dan salam semoga tercurah kepada junjungan kita, Nabi Muhammad SAW, keluarga, sahabat, dan umatnya hingga akhir zaman.
Hadirin yang dirahmati Allah,
Pada kesempatan kali ini, mari kita renungkan peran strategis dari Perkumpulan Wartawan Media Online Indonesia (PWMOI), khususnya bidang Organisasi, Kaderisasi, dan Keanggotaan dalam memperkuat fondasi ekonomi umat, melalui sinergi dengan pelaku UMKM dan Kampung Wisata Kota Yogyakarta.
1. Organisasi yang Terstruktur dan Melayani
PWMOI bukan hanya kumpulan jurnalis, tetapi juga motor penggerak perubahan di masyarakat. Di bidang organisasi, PWMOI berperan membangun jaringan yang rapi, terstruktur, dan terbuka. Ini penting sebagai fondasi kolaborasi dengan para pelaku UMKM dan pengelola kampung wisata. Struktur yang kuat akan menghasilkan layanan yang cepat, tepat, dan berkelanjutan.
Contoh nyata: mendampingi kampung wisata untuk membentuk tim media digital, tim promosi, serta memperkuat komunikasi publik UMKM melalui pelatihan jurnalispreneur.
2. Kaderisasi: Menyiapkan Generasi Penggerak Umat
Kaderisasi adalah proses menyiapkan SDM unggul, jujur, dan berakhlak. PWMOI punya peran strategis dalam melatih para pemuda kampung wisata menjadi kader media, kader digital marketing, dan kader literasi bisnis. Mereka bukan hanya bisa menulis berita, tapi juga membangun narasi kebaikan dan menggugah kesadaran kolektif warga untuk bangkit secara ekonomi.
Dalam hadis disebutkan:
Sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat bagi manusia lainnya.
(HR. Ahmad)
Kader PWMOI harus menjadi manfaat—bagi UMKM, wisata lokal, dan masyarakat luas.
3. Keanggotaan yang Aktif dan Kolaboratif
PWMOI membuka ruang keanggotaan yang bukan hanya untuk wartawan, tapi juga untuk mitra UMKM, komunitas kampung wisata, dan tokoh inspiratif daerah. Dengan sistem keanggotaan berbasis kontribusi dan kolaborasi, PWMOI dapat menjembatani berbagai unsur: media, UMKM, pemerintah, dan komunitas—dalam kerangka ABCGFM (Akademisi, Business, Community, Government, Finance, Media).
Hadirin sekalian,
PWMOI Kota Yogyakarta memiliki peluang besar untuk menjadi penghubung strategis antara informasi, inovasi, dan inspirasi. Dengan organisasi yang solid, kaderisasi yang berkelanjutan, dan keanggotaan yang kolaboratif, kita bisa memperkuat UMKM dan kampung wisata sebagai tulang punggung ekonomi lokal, menuju masyarakat madani yang sejahtera dan berdaya saing.
Harapan:
Mari kita niatkan setiap langkah kita dalam organisasi dan pemberdayaan masyarakat sebagai ibadah dan ikhtiar menuju keridhaan Allah SWT. Semoga PWMOI terus menjadi ladang amal dan cahaya perubahan bagi Kota Yogya dan Indonesia.
Wassalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh.